Warga Cinere ini Kaget Mobil Fortuner Yang Dijualnya Dipakai Setya Novanto

DepokNew–Sri Amin, istri Aminudin (52) warga Jalan Banda, Blok H Nomor 333 a, RT 2, RW 13, Kelurahan Cinere, Kecamatan Cinere, Kota Depok merasa kaget mobil fortuner
B 1732 ZLO yang sudah dijualnya dipakai Ketua DPR RI Setya Novanto dan mengalami kecelakaan di Permata Hijau, Jakarta.

Sri Amin mengatakan mobil Toyota Fortuner B 1732 ZLO warna hitam itu pernah mereka pakai selama dua tahun dan sudah mereka jual ke dealer 10 Mei 2017 lalu.

“Suami saya dikasih tahu sama Andre pemilik dealer Vista Motor, tempat kami menjual mobil itu di sana sebelum Lebaran. Pak mobilnya dipakai pak Novanto nabrak tiang listrik. Lalu suami nelpon saya Kamis jam 8-an malam, katanya mobil bekas kita dipakai pak Novanto dan nabrak tiang listrik,” katanya.

Dirinya kaget mendengar hal itu. Terlebih ia juga mendapat broadcast pesan aplikasi smartphone, berupa gambar dan video yang menunjukkan nomor polisi mobil yang dulu pernah mereka miliki.

“Saya lihat di broadcast handphone, dan ternyata benar dari nomor mobilnya, itu mobil yang dulu punya saya. Saya kaget juga lah, dan sempat berpikir semoga tidak terjadi apa-apa atau tersangkut paut dengan kita,” katanya.

Selain itu kata Sri, ia dan suami sempat tak percaya mobil bekas miliknya dipakai olehSetya Novanto.

“Apa iya Pak Novanto beli mobil bekas? Dalam perasaan saya bilang begitu, masa sih Pak Novanto beli mobil bekas. Saya sempat gak percaya juga, kalau yang dipakai Novanto, mobil kita dulunya,” kata Sri.

Menurut Sri sebenarnya saat menjual mobil Toyota Fortuner B 1732 ZLO warna hitam ke dealer Vista Motor di Kelapa Gading, Jakarta Utara, mereka sebenarnya tukar tambah dengan mobil Alphat Vellfire

“Saya tambah sekitar Rp 300 Juta sehingga dapat Vellfire. Sejak itu saya gak tahu, mobil Fortuner itu dibeli atau dijual ke siapa,” katanya.

Ia menjelaskan pemilik mobil Toyota Fortuner itu memang masih atas nama suaminya Aminudin (52) dan tercatat warga Jalan Banda, Blok H Nomor 333 a, RT 2, RW 13, Kelurahan Cinere, Kecamatan Cinere.

“Waktu Fortuner itu djual dan tukar tambah, bel dibalik nama sama suami, tapi sudah diblok. Katanya balik namanya nanti sekalian saat pajak Fortunernya habis Desember ini,” katanya.