DepokNews- Tim Sistem Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT) 119 di Kota Depok terus bersiaga selama 24 jam dalam menerima panggilan gawat darurat. Khususnya dalam melaksanakan pelayanan gawat darurat terkait Covid-19.
Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinkes Kota Depok, Enny Ekasari mengatakan, dengan keterbatasan tenaga dan sarana yang ada, Tim SPGDT 119 bertambah tugas selama pandemi Covid-19 tidak menerima laporan gawat darurat saja.
“Tim 119 membantu Puskesmas dan rumah sakit dalam menjemput pasien dan melakukan rujukan agar masyarakat dapat menerima penanganan lebih cepat,” ujarnya Senin (02/11/20).
Enny mengatakan, saat awal Pandemi Covid-19 Tim 119 ikut membantu menjemput pasien, saat ambulans puskemas belum siap melayani pasien. Tak hanya itu, Tim 119 juga ikut membantu pasien dalam proses rujukan untuk dilakukan isolasi di rumah sakit.
Ditambahkan Enny, pihaknya hanya memberitahukan kesediaan tempat tidur dan mencarikan rujukan melalui sistem informasi Rujukan Terintegrasi atau SISRUTE.
Diketahui, saat ini Tim SPGDT 119 terdiri dari dua dokter dan 12 perawat serta bidan. Selain itu juga terdapat dua armada ambulan dengan empat orang supir.
Masyarakat dapat menghubungi panggilan darurat 119 tanpa dikenakan biaya pulsa. Baik panggilan yang dilakukan melalui telepon seluler ataupun pesawat telepon.