Siswa SDIT Taman Ilmu Terus Berprestasi di Kancah Perlombaan

DepokNews–Siswa Sekolah Dasar Islam Terpadu Taman Ilmu yang berlokasi di Kelurahan Tanah Baru, Kecamatan Beji di tahun 2018 ini terus meraih prestasi dengan meraih juara di perlombaan.

Kepala SDIT Taman Ilmu Yuliana Susanti kepada wartawan mengatakan di tahun 2018 ini ada sekitar tujuh anak didiknya meraih prestasi di perlombaan.

Di perlombaan Olimpiade Olahraga Sains Nasional Tingkat Kecamatan Beji di cabang olahraga Taekwondo dua siswanya meraih medali.

Siswa kelas V Dhiyahul Arkhan meraih  emas olahraga Taekwondo kategori U-36,  dan Kemal Hibatillah Zidane meraih juara tiga di kategori 27 Kg Putra.

“Alhamdullilah di cabang olahraga dua siswa kami meraih kemenangan, cabang olahraga Taekwondo ini merupakan salah satu cabang andalan di sekolah kita dimana ada kegiatan ekskulnya”katanya.

Sebelumnya siswanya juga meraih juara dalam ajang Kejuaraan Taekwondo ‘Depok Taekwondo Festival Second Edition’, yang diselenggarakan Pengurus Cabang (Pengcab) Taekwondo Indonesia Kota Depok, di GOR Kartika Kostrad Cilodong.

Kejuaraan ini sendiri terbagi atas empat kelas pertandingan. Usia 6-8 tahun, 9-11 tahun, 12-14 tahun, dan 14-17 tahun. Diikuti 826 peserta dari 40 unit latihan yang tersebar di Kota Depok.

Di cabang olahraga lainnya, siswa SDIT Taman Ilmu Alliyah Amelia meraih juara kedua di cabang olahraga sprint gawang putri di 02SN tingkat Kecamatan Beji.

Yuliana menambahkan tidak hanya prestasi yang diraih di cabang olahraga, siswanya juga meraih kemenangan di lomba Pendidikan Agama Islam atau Loketa di cabang perlombaan Cerdas Cermat juara pertama dan Hafiz Quran juara kedua.

Diperlombaan PAI atau Loketa pihak sekolah juga melibatkan anak berkebutuhan khusus sehingga siswa tersebut untuk percaya diri dalam berkreasi dan berkarya dibidangnya.

“Walaupun siswa kami yang berkebutuhan khusus tidak meraih prestasi, akan tetapi kita bangga dengan dia, karena sudah berani mengikuti perlombaan dengan serius”katanya.

Dengan meraih kemenangan ini dirinya tidak bisa menyembunyikan rasa bangganya atas prestasi yang dicapai para siswa.

Pihak sekolah memberikan motivasi kepada para siswa agar terus berlatih dengan situasi dan kondisi apapun.

“Saya sangat bangga atas prestasi yang mereka raih. Prestasi yang dicapai adalah hasil latihan mereka selama ini. Saya juga terus berikan motivasi ke mereka bahwa giat berlatih, apapun bentuk halangannya,” katanya.

Untuk mempertahankan predikat juara memang sulit. Maka, kata Rahmat, siswa dituntut terus berlatih, konsisten, disiplin dengan proses latihan.

Tak lupa menghargai pelatih, guru, teman di sekolah yang sudah bersama-sama belajar.

“Jika itu semua dijalani, insya Allah prestasi akan terus melekat di diri mereka dan jiwa sportivitas akan selalu mereka utamakan. Saya juga berharap akan terbit siswa berprestasi dari SDIT Taman Ilmu”katanya.