Serius Membangun, Pemkot Depok Buktikan Pembangunan Secara Fisik Dan Non Fisik

DepokNews — Pemerintah Kota Depok benar serius dalam membangun daerah. Hal itu dibuktikan dengan pembangunan Kota Depok, baik secara fisik ataupun non fisik. Salah satu contohnya, terhitung sekitar 90 persen pembangunan secara fisik di lokasi Peningkatan Peranan Wanita menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS) RW 15, Kelurahan Pancoran Mas, Kecamatan Panmas, telah dirampungkan Pemkot Depok.
Untuk pembangunan fisik yang telah dilakukan antara lain, perbaikan jalan lingkungan (jaling), Penerangan Jalan Umum (PJU), pengaliran air bersih PDAM Tirta Asasta, hingga perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).
Terlepas dari itu, Pemkot Depok juga telah melakukan pembangunan nonfisik seperti pelatihan keterampilan untuk meningkatkan kesejahteraan warga.
Dikatakan Wakil Wali Kota Depok, Pradi Supriatna, pihaknya tidak hanya melakukan pembangunan fisik seperti bedah kampung saja. Pembangunan nonfisik juga mendapatkan prioritas, jelasnya.
“Ada 100 KK binaan di lokasi P2WKSS sudah diberikan berbagai bekal pelatihan dan sosialisasi dari Perangkat Daerah (PD) yang ada di Pemkot Depok. Pembangunan yang dilakukan di lokasi P2WKSS tidak hanya fisik saja, tetapi juga nonfisik. Khusus pembangunan nonfisik, tentunya kita dorong untuk peningkatan IPM wilayah Pancoran Mas,” ujar Pradi saat diwawancarai oleh awak depoknews.id, Jumat (03/11/2017).
Terkait pembangunan nonfisik, Pemkot tidak hanya memberikan pembekalan tetapi peran warga juga dibantu materi pembekalan oleh pengurus TP PKK Kota Depok.
Maka dari itu, melalui pembekalan ini, warga binaan P2WKSS kini makin mandiri di bidang ekonomi.
“Dengan banyaknya keterampilan tangan sudah diberikan, baik menjahit, membatik, atau pun memasak bagi ibu-ibu. Dengan kemampuan yang sudah mereka miliki, akan bisa dikaryakan untuk wirausaha. Lokasi P2WKSS yang selalu dirotasi dari satu kecamatan  ke kecamatan lainnya diharapakan terjadi pemerataan kemampuan tiap wilayah. Sehingga baik pembangunan fisik maupun nonfisik warga Depok menjadi lebih merata,”kata dia.
Seperti yang diketahui, tahun lalu P2WKSS dilakukan di Kelurahan Cimpaeun dan tahun ini di Pancoran Mas, tahun besok belum ditentukan.
“Mengapa selalu berbeda kecamatan? Karena setiap kecamatan itu berbeda-beda baik dari pembangunannya ataupun dari hasil kreasi warganya. Dan mudah-mudahan bisa menjadi contoh bagi RW maupun kelurahan lainnya,” tutup Pradi.