DepokNews–Asisten Deputi Pelayanan Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara (Menpan) Republik Indonesia, Damayani, bersama tim sidak pelayanan di Polresta Depok.
Menurut Damayani, untuk sarana dan prasarana pelayanan yang sudah ada di Polresta Depok sudah terbilang cukup baik.
“Tadi kita keliling ada yang beda dari Polres yang lain yaitu untuk di Satpas ada mesin Indek Kepuasan Pelayanan (IKP) sudah berbasis online yang pada temuan di Satpas Polres lain masih manual, lalu masih di Unit Lantas ada ruang khusus taman bacaan sangat bagus dan baik,”ujarnya.
Damayani menambahkan, untuk pelayanan pembuatan SKCK termasuk pembuatan laporan SPKT sudah nyaman dan berbasis online.
Terkait kegiatan sidak ini, lanjut Damayani, terkait ada permintaan langsung dari Polda Metro Jaya dalam melakukan pengecekan langsung ke polres-polres dalam masalah pelayanan.
“Ini baru pertama pemantauan di Polresta Depok untuk pelayanan. Nanti masih ada13 Polres lainnya masuk ke Polda Metro Jaya diiminta untuk diliar,”tambahnya.
Dalam tahun 2018 ini, Damayani mengungkapkan dirinya telah meninjau ke 72 Polres seluruh Indonesia.
Untuk target di 2018 mau dilakukan pemantauan terkait sistem pelayanan di 206 Polres yang ada di Indonesia.
Salah satu pengecekan terhadap pelayanan di Polres juga sebagai salah satu persyaratan juga dalam pelayanan kenaikan grade ranking Polres.
Sementara itu Wakapolresta Depok AKBP Arif Budiman menambahkan pihaknya terus meningkatkan pelayanan prima kepada masyarakat.
Upaya yang telah dilakukan yaitu membuat senyaman mungkin untuk pengaduan laporan SPKT serta pelayanan SKCK dan Satpas.
“Selain meningkatkan pelayanan prima, juga kita terapkan pelayanan cepat, transparan, serta puas bagi masyarakat,”katanya.
Dia menambahkan semua pelayanan yang kita punya rata-rata sudah berbasis online, seperti keamanan ada di jarimu aplikasi android Hallo Polisi dan Panic Button.
