Pradi Ingatkan ASN di Depok Untuk Tidak Pungli

DepokNews– Sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di Depok, harus memegang teguh pendirian dan tidak tergoda pada pungutan liar (pungli). Jiika ada potensi pungli, sebaiknya ASN langsung melaporkan.

“Laporkan pada saya atau atasannya, agar pelayanan prima kepada masyarakat tidak terganggu. Sebab,” ucap Wakil Walikota Depok, Pradi Supriatna.

Pradi melanjutkan, itu merupakan tanggung jawab ASN sebagai abdi negara yang memang harus sepenuh hati dalam menjalankan tugas tanpa mengambil keuntungan dari pelayanan yang diberikan.

“Harus bisa menjaga diri, jangan sampai tergiur untuk mencari keuntungan dari pelayanan yang diberikan. Jika ada indikasi yang seperti itu di wilayah kerja kalian langsung tegur, kalau tidak bisa juga lapor pimpinan. Kalau masih ngeyel lapor ke saya,” tegasnya.

Dirinya mengatakan, hal-hal tersebut bisa dilakukan pencegahan asalkan setiap ASN bisa memegang teguh janji yang sudah diikrarkan saat dilantik. Selain itu, setiap OPD juga harus proaktif dan tegas dalam mengingatkan pegawainya untuk tidak melakukan pungli.

“Semua pihak harus aktif untuk saling mengingatkan, baik sesama staf atau pun pimpinan,” bebernya.

Terkait kasus ASN yang terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh tim Saber Pungli, dirinya mengatakan, ini merupakan peringatan bagi seluruh ASN Kota Depok untuk bisa mendukung program pemerintah pusat yang berkomitmen menjadikan negara ini bersih.

Unsur vertikal sudah mengambil langkah dan tindakan yang baik untuk membersihkan Pemkot Depok dari hal-hal negatif tersebut, dan pihak Pemkot Depok akan melakukan evaluasi terkait hal ini.

“Tiap tindakan yang sudah keluar dari konstitusi kan ada konsekuensinya, baik di bidang hukum atau pun moral. Sementara kita dari awal ada di sini sudah ingatkan agar tidak melakukan hal-hal yang keluar dari situ. Kalau ada hal yang demikian, sepenuhnya itu adalah kewenangan dari teman-teman vertikal,” pungkasnya.(mia)