Pedagang Kolang Kaling Raup Untung Besar Pada Ramadhan

DepokNews — Kolang kaling bagi msayarakat Indonesia  sebagai  salah satu primadonanya buka puasa di bulan Ramadan. Hal ini menjadikan permintaan kolang kaling meningkat meski harga juga naik. Tingginya permintaan kolang kaling membawa keberkahan tersendiri bagi pedagang.

 

Mpok Ripah, begitulah panggilannya, salah satu warga  Depok yang menjual kolang kaling  menyatakan, saat memasuki Ramadan mosetnya melonjak.

“Sejak masuk Ramadan  banyak permintaan pembeli yang mencari kolang-kaling. Walaupun harga kolang kaling melonjak naik tapi ibu-ibu tetap membeli karena katanya kalau belum ada kolang-kaling buka puasanya belum afdol,” katanya kepada depoknews.id, Ahad (28/5/2017).

 

Dikatakan Mpok Ripah, sebelum Ramadan, harga kolang-kaling per-Kg berkisar 12ribu rupiah. Namun saat memasuki bulan suci ini dipengaruhi dengan permintaannya yang tinggi, maka pemasok memasang harga kolang-kaling per-Kg sampai 18-20 ribu rupiah.

 

Dia menambahkan, keuntungan penjualan kolang-kaling per-hari bisa mencapai 400 ribu rupiah. Tentunya hal itu dapat dijadikan ladang untuk mencari pemasukan baginya.
“Ya kita sebagai pedagang mencoba menyediakan apa yang diinginkan pembeli,” tambahnya dengan nada bersyukur.

Kolang-kaling biasa dimanfaatkan untuk campuran kolak atau minuman lainnya sebagai salah satu menu buka puasa. Tingginya permintaan memasuki Ramadan membuat harga kolang-kaling merangkak naik.