DepokNews — Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok, Wijayanto mengemukakan bahwa pembelajaran tatap muka terbatas harusnya dilakukan oleh semua sekolah di Kota Depok.
Namun karena beberapa sekolah belum memiliki kesiapan sarana pendukung sehingga hanya akan dilaksanakan oleh beberapa sekolah.
“Seharusnya semua sekolah mulai melaksanakan pembelajaran tatap muka. Tapi ini kan tergantung dari pihak sekolah apakah siap secara sarana atau tidak,”ujarnya.
Mantan Kepala Badan Lingkungan Hidup Era Nurmahmudi ini juga mengungkapkan bahwasanya orang tua serta murid sudah mulai mengalami titik jenuh dengan pembelajaran jarak jauh.
Untuk itu pihaknya terus melakukan monitoring dan berbagai persiapan sebelum penerapan pembelajaran tatap muka terbatas.
“Kita terus melakukan berbagai persiapan dengan melakukan pengawasan ke setiap sekolah. Yah sambil menunggu perwal kita terus maskimalkan,”katanya.
Dijelaskan Wijayanto meski pembelajaran tatap muka terbatas akan dilaksanakan. Namun proses pembelajaran daring tetap akan dilakukan.
“Hanya saja nanti akan dilakukan bergilir untuk jamnya. Apakah seminggu PTM atau seminggu kemudian PJJ yang jelas masih digodok,”pungkasnya.
