“Ngabuburead Ala DEEP Depok, Jurus Baru di Bulan Suci Dalam Pusaran Corona”

DepokNews–Sabtu,25 April 2020 DEEP (Democracy And Elektoral Empowerment Partnership) Kota Depok mengadakan kegiatan Ngabuburit sembari menunggu buka puasa dengan nama kegiatan Ngabuburead Ala Deep Depok. tema Ngabuburead Ala Deep Depok kali ini adalah Kiat-kiat menulis di berbagai Media Nasional.

Kegiatan yg dihadiri para pegiat literasi milenial dan anak muda kota Depok, yang sangat antusias dalam diskusi kali ini, bagaimana tidak?, Narasumber-narasumber diskusi online pada kali ini adalah dua tokoh muda milenial yang akrab dengan dunia kepenulisan Nasional

Fajri Syahiddinillah Koor DEEP Depok melanjutkan bahwa NgabubuRead Ala Deep Depok, bertujuan sebagai ranah pengembangan diri berupa publik writer dengan semangat literasi, diskusi sampai nantinya berupa aksi. Tentu dengan kegiatan ini berharap anak muda yang biasanya mengahabiskan waktu ngabuburit dengan berjalan-jalan keluar sembari menunggu buka puasa. Untuk memanfaatkan waktu kosongnya dengan Ngabuburit virtual yakni Ngabuburead Sembari menunggu buka puasa. Karena selain mengutamakan keselamatan masyarakat dengan dirumah saja, sekaligus juga belajar public writing.

Neni Nurhayati direktur eksekutif deep Indonesia. sebagai narasumber Ngabuburead kali ini menambahkan, bahwa NgabubuRead Ala Deep Depok adalah Kegiatan yang bagus dan tepat diselenggarakan di tengah pandemi covid-19. Setidaknya kegiatan ini mampu menggerakkan dan membumikan literasi, mengingat banyaknya isu hoax yang bertebaran di masyarakat. Menulis bisa menjadi cara bagaimana melakukan counter attack discourse. Cara menulis yang tepat memang butuh keahlian. Deep Depok telah membuka ruang ini untuk mendobrak peradaban.

Selanjutnya, Editor Republika Ahmad Sholeh yang pada kesempatan ini menjadi narasumber Ngabuburead Ala Deep Depok mengatakan acara yang sangat bermanfaat. Menambah wawasan tentang kepenulisan. Terutama dari sudut pandang penulis media nasional yang membagikan pengalamannya. Jatuh bangunnya dalam menulis di media massa. sehingga kita juga dapat tahu beberapa trik dan tips yang sangat berguna. Kemudian Bagi generasi milenial, menulis sangat penting sebagai wujud kontribusinya dalam dunia informasi yang makin marak dengan kesimpang-siuran dan hoaks. Pungkasnya.