Murid Kelas V SDIT Mutiara Islam Mengolah Limbah Agar Tidak Menjadi Sampah

DepokNews–Di masa pandemi ini guru harus kreatif dalam mengelola pembelajaran jarak jauh agar siswa tetap dapat belajar penuh makna. Oleh karena itu Guru Ira senantiasa mencari inspirasi agar dapat memberikan pengalaman belajar pada murid-muridnya di kelas V Diponegoro SD IT Mutiara Islam Depok. Guru Ira mengikuti Kolaborasi Guru Pemimpin (KGP) Sesi 2 yang diselenggarakan oleh Sekolah Guru Indonesia (SGI) yang berada di bawah naungan Dompet Dhuafa Pendidikan.


Dalam KGP, ada Start Up Project Leadership (SPL) yang harus dilaksanakan dari bulan Maret hingga April 2021. Oleh karena itu Guru Ira mengambil materi dari tema 8 ‘Lingkungan Sahabat Kita’ sebagai bahan proyek untuk muridnya. Fokus dari proyek ini adalah mengolah limbah yang ada di sekitar agar tidak menjadi sampah yang terbuang sia-sia, dan diberi nama ALOHA (Aneka Olahan Sampah).

“Murid kelas V yang berjumlah 25 orang dibagi menjadi 8 kelompok dan membuat berbagai macam produk dengan bahan baku berbeda-beda. Ada yang membuat wadah gantung dari botol plastik dan kain perca, greenpot dari botol plastik bekas air mineral, celengan dari dari kardus bekas atau botol plastik, tatakan gelas dari kain perca, tempat pensil dari botol plastik, bunga dari gelas plastik bekas minuman, dan kantong serbaguna dari kaos bekas,” jelas Ira, Jumat (30/4/2021).


Semua proses pendampingan yang dilakukan Guru Ira dalam proyek ini melalui virtual karena pembelajaran masih berlangsung secara daring (dalam jaringan). Namun, alhamdulillah murid tetap dapat memahami arahan dengan baik dan melaksanakannya dengan bahagia. Selain itu, orang tua murid juga sigap membantu. Proyek ini bukan hanya mengajarkan siswa tentang literasi lingkungan dan merawatnya sebagai bagian dari ibadah pada Allah, tapi juga sebagai ajang menumbuhkan berbagai karakter baik dalam diri tiap murid.