Lagi Tanggul Kalilaya Jebol,Pemukiman Warga Terendam

DepokNews–Hujan deras yang menyebabkan pada Senin (8/4) sore mengakibatkan tanggul Kalilaya yang berlokasi di RT 13/16 Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis kembali Jebol.Akibatnya pemukiman warga yang ada di sekitar Kalilaya terendam banjir dampak dari luapan air Kalilaya.

Pemukiman yang terendam banjir kawasan Perumahan Bukit Cengkeh I, Perumahan Taman Duta, dan Perumahan Bukit Savana.Salah satu petugas Taruna Siaga Bencana atau Tagana, Bambang mengatakan, peristiwa jebolnya tanggul terjadi saat hujan deras sekira pukul 19:00 WIB.Diperkirakan, tanggul tersebut tidak kuat menahan tingginya debit air yang cukup deras di aliran kali itu.Bambang mengungkapkan, ketinggian banjir akibat kejadian ini bervariasi, sekitar 40 hingga 50 sentimeter

.”Ketinggian air sekitar selutut orang dewasa atau 40 sentimeter sampai 50 sentimeter. Tanggul Kali Laya yang jebol lebarnya sekira 7 meter dan panjang 15 meter,” katanya.

Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini, akan tetapi tetapi warga banyak yang alami kerusakan harta benda seperti  peralatan elektronik seperti televisi, kulkas, serta perabotan rusak akibat terendam.Meski hingga sekira pukul 23:00 WIB banjir masih cukup tinggi, sebagian besar warga memilih bertahan dan tidak mau mengungsi.

“Warga masih bertahan menunggu airnya surut karena saat ini di lokasi ketinggian air sudah mulai surut,” tuturnya.

Saat ini, sejumlah petugas dari Satgas Banjir telah turun langsung ke lokasi kejadian.Petugas sedang berupaya menutup jebolnya tanggul dengan berbagai cara.”Untuk sementara alat untuk menutup turap yang jebol dengan gunakan bronjong, terpal dan bambu,” katanya.

Sementara itu Lurah Tugu Abu Motholib menambahkan tanggul Kalilaya yang jebol berada di lingkungan di RT 13/16 berbeda dengan lokasi tanggul yang sebelumnya jebol.”Kami sudah turunkan petugas di lokasi untuk memperbaiki tanggul yang jebol”katanya.Sementara itu banjir juga melanda kawasan RW 18, Pondok Tirta Mandala, Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Cilodong yang diduga akibat penyempitan aliran kali.