Lagi, Bocah Hanyut Ditemukan Tewas Tersangkut Batu Ciliwung

DepokNews–Tim SAR gabungan pada Kamis (27/6) kembali berhasil menemukan satu anak yang hilang saat bermain di Sungai Ciliwung pada Rabu (26/6) yang berlokasi antara Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis dengan Kelurahan Pondokcina, Kecamatan Beji.

Salah satu koordinator Basarnas Jakarta, Rizki Dwiyanto, korban bernama Muhammad Rifai (15 tahun) warga di Gang Sadar Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis ditemukan dalam kondisi tewas di Sungai Ciliwung tidak jauh dari lokasi penemuan anak yang pertama.

Korban ditemukan dengan teknik penyelaman kurang lebih 15 meter dari lokasi kejadian dengan kedalaman sekitar empat hingga lima meter.

Jasad korban didapati tersangkut di dasar bebatuan kali.

Derasnya arus bawah kali menjadi salah satu kendala petugas dalam proses evakuasi itu.

Hendra Sudirman, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta selaku SAR Mission Coordinator menambahkan, ada ratusan personel yang dikerahkan dalam kejadian ini.

Kita maksimalkan pencarian dan korban akhirnya kita temukan siang tadi,” katanya.

Hendra mengungkapkan, operasi SAR dibagi menjadi dua area pencarian.

Regu pertama mencari dengan menurunkan tim penyelam dan penyisiran menggunakan perahu karet serta jangkar di sekitar lokasi kejadian.

Tim kedua mencari dengan penyisiran menggunakan perahu karet hingga radius 3,8 kilometer dari lokasi kejadian.

Tim SAR gabungan pada Rabu (26/6) juga mengevakuasi jasad Mohammad Edis, bocah 11 tahun, tak jauh dari lokasi ditemukannya jasad Muhammad Rifai.

Kedua bocah itu tewas setelah tenggelam ketika bermain dengan perahu karet yang terbuat dari ban dalam pada Rabu,( 26/6).

Kedua jasad bocah Gang Sadar, Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, telah dibawa ke rumah duka untuk kemudian dimakamkan.

Petugas pun mengimbau para orangtua untuk lebih mengawasi sang buah hati saat beraktivitas di sekitar Kali Ciliwung.