Kodim Siapkan Posko Banjir 

DepokNews — Anggota Komando Distrik Militer 0508 Kota Depok pada Selasa (24/10) melaksanakan apel pasukan siaga banjir dan penanggulangan di halaman Makodim 0508, Jalan Pramuka No.2, Kelurahan Mampang, Kecamatan Pancoranmas.

Kepala Staf Kodim (Kasdim) Kota Depok Mayor Arh Erfan Yuli Saputro kepada wartawan mengatakan apel siaga yang dilaksanakan ini merupakan persiapan awal sebelum dilaksanakan apel gabungan bersama instansi yang tergabung di Pemerintahan Kota Depok.

“Apel ini merupakan persiapan awal kita pengecekan sebelum dilaksanakan apel gabungan dengan instasi lain di tingkat Kota Depok”,katanya.

Menurutnya, meskipun wilayah Depok bukan termasuk daerah rawan banjir, tetapi kita harus siaga terhadap segala kemungkinan yang terjadi.

Selain 130 personil dilibatkan pada apel tersebut, dipersiapkan juga 2 kapal boat, 16 pelampung, 8 dayung, 1 rakit apung, 6 ban dalam ukuran besar, 4 sekop dan 4 cangkul.

Sementara itu, Satuan Sabhara Polresta Depok membentuk tim dan posko banjir menghadapi musim penghujan ini.

Kasat Sabhara Polresta Depok Komisaris Polisi Subandi kepada wartawan mengatakan guna membantu penanganan dan evakuasi korban banjiratau tanah longsor yang sewaktu-waktu bisa terjadi Depok di musim penghujan ini.

“Kami dari Satuan Sabhara Kepolisian Resort Kota Depok telah menyiagakan 3 tim evakuasi yang terdiri dari 21 personil”katanya.

Setiap tim dilengkapi dengan perahu karet, dan perahu kano.

Tiga tim yang terdiri dari 21 personil ini akan siaga selama 24 jam secara bergantian dan siap membantu penanganan banjir di Depok.

Tim dibentuk atas arahan dari Polda Metro untuk membantu penanganan banjir yang bisa terjadi sewaktu-waktu di musim hujan ini.

Meski banjir tidak membuat warga harus dievakuasi, pemantauan wilayah dengan perahu karet dilakukan dalam penangannya.

“Kami tetap standby dan akan siaga menerima lapoan lebih lanjut,” katanya.

Ia meminta warga yang permukimannya tergenang banjir dan butuh evakuasi, agar melapor ke Polsek atau Polres secepatnya.

“Supaya kami bisa segera turun dan melakukan evakuasi. Namun semua tergantung medannya, dan kita akan tetap kordinasi dengan pihak lain yang menanggulangi bencana,”katanya.

Sementara anggota Kepolisian Polresta Depok dari Satuan Sabhara Polresta Depok membentuk tim dan posko banjir menghadapi musim penghujan ini.

Kasat Sabhara Polresta Depok Komisaris Polisi Subandi kepada wartawan mengatakan guna membantu penanganan dan evakuasi korban banjiratau tanah longsor yang sewaktu-waktu bisa terjadi Depok di musim penghujan ini.

“Kami dari Satuan Sabhara Kepolisian Resort Kota Depok telah menyiagakan 3 tim evakuasi yang terdiri dari 21 personil”katanya.

Setiap tim dilengkapi dengan perahu karet, dan perahu kano.

Tiga tim yang terdiri dari 21 personil ini akan siaga selama 24 jam secara bergantian dan siap membantu penanganan banjir di Depok.

Tim dibentuk atas arahan dari Polda Metro untuk membantu penanganan banjir yang bisa terjadi sewaktu-waktu di musim hujan ini.

Meski banjir tidak membuat warga harus dievakuasi, pemantauan wilayah dengan perahu karet dilakukan dalam penangannya.

“Kami tetap standby dan akan siaga menerima lapoan lebih lanjut,” katanya.

Ia meminta warga yang permukimannya tergenang banjir dan butuh evakuasi, agar melapor ke Polsek atau Polres secepatnya.

“Supaya kami bisa segera turun dan melakukan evakuasi. Namun semua tergantung medannya, dan kita akan tetap kordinasi dengan pihak lain yang menanggulangi bencana,”katanya.