KIKAV 1/ESC Divif 1 Kostrad Gandeng BNN Depok Terapkan Sistem Bersinar

DepokNews- Maraknya penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkoba saat ini, terutama di kalangan usia produktif, tentunya menjadi keresahan bersama. Tidak hanya masyarakat biasa, namun juga oknum-oknum aparat penegak hukum, juga ada yang terlibat di dalamnya.

Menanggapi hal tersebut, Kompi Kavaleri (KiKav) 1/ESC Divif 1 Kostrad menggelar Sosialisasi Bahaya Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba bagi anggota KiKav 1/ESC Divif 1 Kostrad.

“Tujuan dari kegiatan ini adalah mencegah agar jangan sampai anggota KiKav 1/ESC Divif 1 Kostrad terjerumus dalam Narkoba. Alhamdulillah sampai saat ini tidak ada satupun anggota kami yang terlibat Narkoba” tutur DanKiKav 1/ESC, Kapten Kav. Bayu Trismahandi, S.S.T.Han, katanya dalam sambutannya sekaligus membuka kegiatan tersebut, Aula KiKav 1/ESC Divif 1 Kostrad dan diikuti oleh 35 orang anggota KiKav 1/ESC Divif 1 Kostrad, Kamis (3/6).

Senada dengan DanKiKav, Serka Yayan Sopyan menambahkan “Kegiatan ini diharapkan berlanjut, tidak putus sampai disini. Kami juga siap mendukung upaya pencegahan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di lingkungan masyarakat Kota Depok,” jelasnya.

Dalam kegiatan penyuluhan tersebut, hadir sebagai Narasumber, Purwoko Nugroho, M.Si. selaku Sub Koordinator Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) BNN Kota Depok. Purwoko menyampaikan bahwa, kasus Narkoba, khususnya di Kota Depok, juga tidak kalah mengkhawatirkan.

“Tidak hanya narkoba yang sudah kita kenal selama ini saja, namun obat-obat golongan G, seperti Tramadol, telah banyak disalahgunakan oleh pelajar-pelajar di Kota Depok” ujar Purwoko.

Dalam kesempatan itu pula Purwoko juga menyampaikan bahwa peran keluarga dalam mencegah terjadinya penyalahgunaan Narkoba sangat penting. Oleh karena itu, mari kita jaga komunikasi dengan anak-anak kita, agar mereka nyaman untuk mencurahkan isi hatinya ketika mendapat masalah.

Sebagai penutup, Purwoko berpesan agar, jangan sampai anggota KiKav 1/ESC Divif 1 Kostrad ada yang terlibat dalam kasus Narkoba, baik sebagai pecandu apalagi pengedar. Sungguh sangat tidak dapat dibayangkan bagaimana nasib Negara Indonesia, apabila para penjaga pertahanan dan keamanan Negara Indonesia, justru terjerumus dalam Narkoba.

“Saya juga mengajak seluruh anggota KiKav 1/ESC Divif 1 Kostrad menjadi perpanjangan tangan kami dalam melakukan upaya P4GN di lingkungan masyarakat, agar terwujud Kota Depok BERSINAR (Bersih dari Narkoba),” tutupnya.(Mia)