DepokNews– Aparat Polresta Depok mengamankan puluhan remaja serta cabe-cabean diduga akan tawuran di jalan dan seorang ojek online terjaring dalam operasi cipta kondusif liburan malam minggu.
Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops) Polresta Depok, Kompol Agus Widodo mengatakan dengan melibatkan kekuatan sebanyak 129 personil melakukan operasi cipta kondusif antisipasi kriminalitas, tawuran, balap liar di wilayah.
Hasilnya anggota berhasil mengamankan 35 orang pelaku terdiri dari dua pelaku pencuri, 22 diduga pelaku tawuran serta cabe-cabean, enam orang pesta minuman keras, dan enam preman.
“Para pelaku berhasil diamankan dari operasi tertutup dan terbuka dengan menggelar razia kendaraan di jalan. Sedangkan 16 remaja dan 4 perempuan (cabe-cabean) diamankan dari patroli skala sedang anggota di sejumlah tempat rawan daerah lainnya,”katanya.
Barang bukti yang disita petugas adalah sembilan buah senjata tajam jenis golok dan pedang, empat bungkus plastik bening minuman keras oplosan jenia ciu, dua buah HP, uang receh Rp. 22.500, dan satu bungkus plastik bening isi sabu seberat bruto 1 gram senilai Rp. 1,2 juta.
Sementara itu berdasarkan hasil pemeriksaan petugas dari 35 orang yang berhasil diamankan hanya 11 orang yang terlibat kasus pencurian, kepemilikan senjata tajam, dan narkoba.
“Sisanya sebanyak 24 orang (enam pesta miras, 6 preman, 12 Remaja terlibat Tawuran) didata dan dibina dengan masing-masing memanggil orang tua dan yang masih sekolah guru dipanggil,”katanya.
Sementara itu dari pengakuan perempuan cabe-cabean masih dibawa umur yang terjaring operasi petugas, Kompol Agus mengatakan hanya lagi ikut nongkrong bersama teman-temannya saja.
“Anak perempuan dibawah umur yang kita amankan masih berkeluyuran tengah malam yaitu AS,14, warga Bojonggede, HN,20, Pancoran Mas, AA,16,dan CS,15, masing-masing warga Beji. Sedangkan untuk pelaku pencuri AS,37, dan T,26, lalu kasus narkoba RA, 32,”bebernya.
Menjelang bulan suci Ramadhan dan lebaran Idul Fitri, lanjut Kompol Agus akan meningkatkan patroli khususnya di jam rawan malam hingga mendekati subuh antisipasi kerawanan tawuran dan pencurian.
“Pada jajaran Kapolsek di wilayah kita meminta meningkatkan kewaspadaan terhadap guantibmas yang akan ada peningkatan,”katanya.
Kerjasama dengan mitra kamtibmas seperti Pokdarkamtibmas dalam menjaga lingkungan bersama aman dan kondusif.