Jelang Lebaran Bisnis Fashion Online Melonjak

DepokNews–Sudah menjadi tradisi dengan datangnya Hari Raya Idul Fitri permintaan baju di pasaran semakin meningkat. Namun, dengan adanya era digital muncul fenomena baru adanya peralihan bisnis online. Hal itu dibenarkan Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Depok Tri Buana. Menurutnya, adanya trend masyarakat membeli baju melalui online karena beragam alasan.

“Adanya lonjakan peningkatan di bisnis fashion dan kuliner atau kue lebaran di bulan suci ramadan mencapai 70-80 %. Namun, tidak bisa dipungkiri banyaknya masyarakat yang berbelanja online. Karena trend di bisnis online naik dan di era digital menjadi kebutuhan,”paparnya.

Buana mengungkapkan, selama ini banyak masyarakat yang berbelanja baju di mall, pasar dan lainnya. Pasalnya, dengan berbelanja di Mall akan ada ekses cost atau biaya lainnya. “Kalau belanja di mall pastinya dari biaya transportasi, belum lagi kalau lagi jalan lihat makanan dan barang yang mengharuskan kita membeli. Sementara, kalau melalui online bisa lebih simpel dan banyak pilihannya,”paparnya.

Dia menilai, bisnis offline (pasar, mall, dll-red) menurun dibandingkan dengan tahun lalu. Menurutnya, bila bisnis offline tidak ada terobosan dan penguatan jaringan juga akan kalah bersaing.

“Sudah menjadi trend saat ramadan dan lebaran menjadi puncaknya bisnis fashion maupun kuliner. Waktu lonjakan itu juga pada Natal dan Tahun Baru. Banyaknya bisnis fashion ini pelaku bisnis dari musiman, sekadar coba-coba dan sebagai batu loncatan,”tandasnya.