DMI Depok Ajak Fungsikan Masjid Pemersatu Umat

DepokNews–Jelang pelaksanaan Pemilihan Umum 2019, beda pilihan politik menyebabkan persaingan tidak sehat. Bahkan, nampak jelas melalui medsos dan di masyarakat saling serang antar lawan politik yang berujung saling hujat, ujaran kebencian, beredarnya hoax. Menanggapi hal tersebut, Ketua Pengurus Daerah Dewan Masjid Indonesia (PD DMI) Kota Depok KH. Iie Naseri Muhammad meminta agar menjadikan masjid pemersatu umat.

“Di luar boleh beda pilihan, tapi di masjid berbaris dalam satu shaf sholat. Kita berharap agar bisa memfungsikan masjid sebagai perekat ukhuwah dan pemersatu umat,”ujarnya di kediamannya, Kukusan, Beji.
Menurutnya, masjid adalah area netral yang bebas dari ambisi kepentingan pribadi. Untuk itu, lanjutnya, sebagai tempat ibadah yang suci juga tempat bertemunya jamaah tanpa ada perbedaan apapun.

“Kalau sudah di masjid, ya semua sama tidak ada perbedaan berdasarkan status, jabatan, kekayaan, afiliasi politik dan lainnya. Yang ada adalah bagaimana bisa beribadah dengan baik, nyaman dan mensejahterakan jamaahnya,”paparnya.


Hal senada diutarakan Sekretaris PD DMI Kota Depok Ust. Nur Effendi mengungkapkan agar jangan sampai ada perpecahan antar umat. Ia mengingatkan agar jangan sampai ada saling hina dan menghujat. ” Apalagi di masjid, jangan sampai tempat suci ini dijadikan tempat menyebarkan hoax dan provokasi umat yang mengarah pada perpecahan. Kita berharap masyarakat gunakan hak pilihnya dan berjalan lancar,”tandasnya.


DMI Kota Depok menyelenggarakan pengajian rutin bulanan di kediaman Ketua DMI Depok KH. Naseri Muhammad di Kukusan, Beji. Dalam pengajian tersebut membahas Kitab Arbain Nawawi (hadits Nabi Muhammad) dan diawali dengan khataman Al-Qur’an. Pengajian rutin tersebut diselenggarakan setiap hari Sabtu sore sebulan sekali.