Buka Pekan Koperasi, Walikota Jabarkan Tiga Komponen Reformasi

DepokNews–Walikota Depok Mohammad Idris membuka pekan koperasi Tk. Kota Depok di lapangan Balaikota Depok, Kamis (19/07/18). Pembukaan ditandai dengan pemukulan bedug dan dihadiri oleh Ketua Dekopinda Kota Depok, Ketua TP PKK Kota Depok, Ketua DKUM Kota Depok, serta penggerak dan penggiat koperasi dan UMKM di Kota Depok.

Pekan koperasi yang digagas oleh DKUM Kota Depok mengusung tema koperasi bergerak bersama untuk ekonomi kerakyatan, Depok Unggul. Kepala DKUM Kota Depok, M. Fitirawan menginformasikan bahwa pekan koperasi akan berlangsung selama tiga hari, yaitu tanggal 19 – 21 Juli 2018 di lapangan Balaikota. Pekan koperasi ini dalam rangka HUT ke-71 Koperasi.

Tujuan pekan koperasi ini untuk mengkokohkan gerakan koperasi, meningkatkan peranan koperasi dalam perekonomian, dan meningkatkan minat masyarakat terhadap koperasi. “Semoga pekan koperasi ini bisa terus mendorong koperasi untuk mensejahterakan anggotanya dan warga Depok,” harap Fitriawan.

Dalam kesempatan itu, Pemimpin Kota Depok mengatakan bahwa upaya strategis pemberdayaan koperasi saat ini adalah dengan mereformasi koperasi secara total. Ada tiga komponen dalam reformasi, yaitu Rehabilitasi, Reorientasi dan Pengembangan Koperasi.

Idris menerangkan, rehabilitasi dengan pendataan koperasi sebagai dasar untuk pembenahan koperasi. Pendataan tersebut menampilkan kondisi real koperasi aktif, koperasi tidak aktif dan koperasi yang baru berdiri. Sehingga pemberdayaan yang dilakukan sesuai dengan data.

Kemudian reorientasi, ini tidak berorientasi atau berlomba mendirikan koperasi. Tetapi berientasi pada peningkatan kualitas. Terakhir adalah Pengembangan, yaitu bagaimana seluruh kebijakan dan program yang dilaksanakan pada setiap level pemerintah difokuskan kepada pengembangan koperasi.

“Selamat hari koperasi ke-71, semoga terjadi sinergi positif antara upaya yang dilakukan oleh gerakan koperasi dan pemerintah, sehingga koperasi menjadi kuat dan mampu meningkatkan peranannya dalam mendorong pertumbuhan dan pemeratan ekonomi,” tutur Walikota.