Aktivitas Gunung Merapi Yogyakarta Naik Ke Siaga III, Tim Rescue Sekolah Relawan Diberangkatkan

DepokNews — Sekolah Relawan Indonesia memberangkatkan enam warga Depok yang tergabung di Tim Rescue untuk menjadi relawan Siaga Gunung Merapi di Yogyakarta.

Keberangkatan enam relawan tersebut sebagai antisipasi erupsi gunung merapi. Sebab berdasarkan informasi resmi dari Badan Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKH) pada Kamis (5/11) telah terjadi peningkatan aktivitas Gunung Merapi yang semula waspada (level II) menjadi siaga (level III).

“Merespon hal tersebut, dengan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait, kami berangkatkan tim untuk membantu mengantisipasi hal-hal yang tidak kita inginkan,” ujar Komandan Sosial Rescue Sekolah Relawan, Muhammad Yusup disela kegiatan pelepasan di wilayah Beji, Kota Depok, Kamis (12/11).

Yusup mengatakan, aksi yang akan dilakukan Tim Rescue Sekolah Relawan antara lain mapping area wilayah yang kemungkinan terdampak, assesment wilayah, edukasi masyarakat, membantu evakuasi warga yang berada di kawasan rawan bencana, serta membangun pos relawan dan pos logistik.

“Tidak hanya menyiapkan keperluan pribadi, seperti obat-obatan yang harus dibawa agar kesehatan tetap terjaga selama berada di lokasi, para relawan juga tentu orang-orang yang telah terlatih di bidang kebencanaan,” ujarnya.

Sementara Kepala Seksi Penanggulangan Bencana (PB) Dinas Damkar Kota Depok, Tesi Haryati mengapresiasi para relawan dan melepas keberangkatan mereka.

Dikatakannya mereka yang siap berkorban ke daerah bencana sedang berinvestasi kebaikan.

“Tetap semangat dan terus berdoa atas keselamatan kita semua. Kalian ini sedang berinvestasi dalam kebaikan.”

“Jangan berpikir jasa, jangan berpikir nilai nominal. Selalu berpikir positif, karena berpikir positif akan membuat pesan yang disampaikan mudah diterima kepada orang yang kalian tolong,” katanya.