DepokNews- Total masyarakat Depok yang sama sekali belum memiliki EKTP sebanyak 39.000 orang. Sedangkan warga yang sudah mendapatkan EKTP namun diakibatkan rusak dan hilang mencapai 100.00 lebih orang.
“Jadi kalau 39 ribu tersebut memang belum sama sekali memilik EKTP dan sudah mengurus tapi belum dicetak. Nah kalau yang 100.000 lebih tersebut mereka sudah pernah mengurus, tapi mereka tidak miliki EKTP lagi karena rusak, hilang atau pindah. Makanya totalnya ada 139 ribu lebih yang saat ini belum memegang EKTP,” ungkap Kasi Data dan Kependudukan Disdukcapil Kota Depok, Jaka Susanta, Kamis (26/10).
Jaka melanjutkan, blangko EKTP sebanyak 105 ribu yang diberikan oleh pusat beberapa hari yang lalu akan diprioritaskan kepada mereka yang sama sekali belum memiliki EKT. Hal tersebut dilakukan karena mengikuti arahan dari Kementrian dalam negeri.
“105 itu akan kami prioritaskan dulu kepada yang sama sekali belum punya. Kalu yang sudah punya tapi hilang, atau apa, itu belum kami urus,” jelas Jaka.
Diungkapkan Jaka, prioritas kepada masyarakat yang sama sekali belum memiliki EKTP merupakan persyaratan khusus agar bisa mendapatkan pasokan Blanko dari Kementrian. Sebab jika pencetakan pertama belum kelar maka pihak Kementrian tidak akan memberikan Blangko.
”Makanya kami minta kepada masyarakat yang pencetakan kedua untuk bersabar. Sebab ini prosedur yang harus kita laksanakan,” ungkap Jaka.
Selain itu jumlah105 blangko yang diberikan pusat beberapa hari yang lalu telah didistribusikan kepada semua kelurahan yang ada di Kota Depok. “ Semua sudah kita bagikan di Kelurahan masing-masing. Namun harus diakui jumlah tersebut belum ideal untuk memenuhi kebutuhan EKTP masyarakat Depok,” tutupnya.(mia)