Depoknews.id – Setiap muslim dituntut harus benar dan fasih saat membaca atau melantunkan surah Al Fatihah, karena ia merupakan rukun shalat yang jika cacat dalam membacanya maka cacat juga shalatnya.
Direktur Yayasan Rumah Tajwid, Ustadz Hartanto Saryono Lc. Al Hafizh menunjukkan setidaknya ada tiga tempat di mana mayoritas muslim kurang tepat dalam membaca surah al fatihah.
- Menambahkan huruf waw pada kata na’budu (du dibaca panjang dua harakat) padahal seharusnya satu harakat saja.
- Memonyongkan bibir saat mengucapkan shirathal, harusnya pengucapan huruf shad yang benar tidak harus memonyongkan bibir.
- Memanjangkan tasydid lam dalam kata Dhaaaalliiiin, seharusnya cukup ditahan dua huruf saja lam-nya.
Untuk selengkapnya dapat disimak di video ini https://www.youtube.com/watch?v=S8VPRY7j7_g